Konsonan hambat
Cara artikulasi |
---|
Konsonan hambat |
Decak |
Letup |
Sembur |
Letup balik |
Gesek |
Desis |
Desis alur |
Konsonan lepas |
Sengau |
Kepak |
Getar |
Hampiran |
Geser |
Vokal |
Semivokal |
Sisi lidah |
|
Dalam ilmu fonetika, cara pengucapan dapat dibagi menjadi dua kelas besar, yaitu hambatan dan sonoran. Sebuah konsonan hambat adalah sebuah suara konsonan yang dibentuk dengan menghambat sebagian (atau disebut juga sebagai konsonan desis) atau secara penuh aliran udara keluar sehingga meningkatkan tekanan udara di jalur suara. Berbeda dengan sonoran, hambatan tidak memiliki ruang dengung.[1]
Pada konsonan hambat terjadi penutupan penuh atau hambatan yang mengakibatkan terjadinya gesekan antarbadan artikulasi.
Konsonan hambat dibagi menjadi:
- Konsonan letup
- Konsonan desis
- Konsonan gesek
Konsonan hambat pada hakikatnya adalah tak bersuara, walaupun konsonan hambat bersuara jugalah umum. Hal ini berbeda jauh dengan konsonan lepas yang jarang sekali tidak bersuara.
Referensi
Lihat pula
- Daftar topik ilmu fonetika
- Konsonan lepas
Artikel bertopik linguistik ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
- l
- b
- s